ARTICLE AD BOX
pendapatsaya.com, Jakarta - Sejumlah wilayah di Jakarta tetap tergenang banjir hingga Senin pagi 7 Juli 2025. Itulah top 3 news hari ini.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah alias BPBD Jakarta mencatat hingga pukul 06.00 WIB, total ada 17 RT di area Jakarta Pusat, 15 RT di area Jakarta Barat, 30 RT di area Jakarta Selatan, dan 47 RT area di Jakarta Timur nan terdampak.
Menurut Kepala BPBD Jakarta Isnawa Adji, selain RT, ada juga 3 ruas jalan nan tetap tergenang dan tersebar di area Jakarta Barat dan Jakarta Timur. Akibat kepungan banjir, sejumlah penduduk terpaksa kudu mengungsi.
Sementara itu, Menteri Lingkungan Hidup alias Menteri LH Hanif Faisol Nurofiq kembali mendesak Pemerintah Kabupaten Bogor agar segera mencabut arsip perizinan dan persetujuan lingkungan sejumlah aktivitas upaya di area Puncak.
Hal ini disampaikannya menyusul terjadi musibah tanah longsor dan banjir di area Puncak pada Sabtu 5 Juli 2025, di mana menyebabkan 3 orang meninggal dunia.
Hanif menjelaskan, Direktorat Jenderal Penegakan Hukum (Gakkum) Kementerian LH sebelumnya telah menjatuhkan hukuman administratif berupa paksaan pemerintah kepada 13 pelaku upaya nan bekerja sama operasional (KSO) dengan PT Perkebunan Nusantara (PTPN) I Regional 2 dari total 33 KSO nan ada.
Berita terpopuler lainnya di kanal News pendapatsaya.com adalah mengenai Presiden Prabowo Subianto menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi alias KTT BRICS 2025 nan digelar di Rio de Janeiro, Brasil, Minggu, 6 Juli 2025.
Presiden Prabowo menilai, keikutsertaan Indonesia dalam golongan ekonomi BRICS sebagai langkah strategis untuk memperkuat posisi Indonesia di kancah internasional.
Menurut dia, keikutsertaan Indonesia dalam forum BRICS merupakan hasil dari inisiasi langsung Prabowo di tahun pertamanya menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia. Tak berjalan lama, Indonesia pun resmi menjadi personil ke-11 BRICS pada Januari 2025.
Berikut deretan buletin terpopuler di kanal News pendapatsaya.com sepanjang Senin 7 Juli 2025:
Banjir setinggi hingga 170 cm merendam area Jati Padang, Jakarta Selatan dan Kebun Pala, Jakarta Timur sejak Senin dinihari. Petugas damkar dan polisi terus mengevakuasi penduduk dan berjaga di lokasi.
1. Jakarta Dikepung Banjir Pagi Ini, 109 RT dan 3 Ruas Jalan Terdampak
Sejumlah wilayah di Jakarta masih tergenang banjir hingga Senin pagi 7 Juli 2025.
BPBD DKI Jakarta mencatat hingga pukul 06.00 WIB, total ada 17 RT di area Jakarta Pusat, 15 RT di area Jakarta Barat, 30 RT di area Jakarta Selatan, dan 47 RT area di Jakarta Timur nan terdampak.
"BPBD mencatat saat ini genangan terjadi di 109 RT," kata Kepala BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji kepada awak media, Senin 7 Juli 2025.
Selain RT, Isnawa menyampaikan ada juga 3 ruas jalan nan tetap tergenang dan tersebar di area Jakarta Barat dan Jakarta Timur. Akibat kepungan banjir, sejumlah penduduk terpaksa kudu mengungsi.
Selengkapnya...
2. Menteri LH Desak Pencabutan Izin Usaha di Puncak Pasca Kejadian Banjir dan Longsor
Menteri Lingkungan Hidup (LH), Hanif Faisol Nurofiq kembali mendesak Pemerintah Kabupaten Bogor agar segera mencabut arsip perizinan dan persetujuan lingkungan sejumlah aktivitas upaya di area Puncak.
Hal ini disampaikannya menyusul terjadi musibah tanah longsor dan banjir di area Puncak pada Sabtu 5 Juli 2025, di mana menyebabkan 3 orang meninggal dunia.
"Kami sudah memerintahkan Bupati Bogor untuk mencabut 9 izin nan disegel kemarin. Hari ini terinfo ke kami baru 3 upaya nan sudah dicabut. 6 lagi sedang dievaluasi," kata Hanif saat meninjau letak longsor di Kampung Sukatani, Desa Utara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Senin 7 Juli 2025.
Hanif menjelaskan, Direktorat Jenderal Penegakan Hukum (Gakkum) Kementerian LH sebelumnya telah menjatuhkan hukuman administratif berupa paksaan pemerintah kepada 13 pelaku upaya nan bekerja sama operasional (KSO) dengan PT Perkebunan Nusantara (PTPN) I Regional 2 dari total 33 KSO nan ada.
Selengkapnya...
3. Prabowo Hadiri KTT BRICS 2025, Tegaskan Posisi Strategis Indonesia di Kancah Global
Presiden Prabowo Subianto menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS 2025 nan digelar di Rio de Janeiro, Brasil, Minggu, 6 Juli 2025.
Prabowo menilai keikutsertaan Indonesia dalam golongan ekonomi BRICS sebagai langkah strategis untuk memperkuat posisi Indonesia di kancah internasional.
"Presiden Prabowo optimistis dengan keikutsertaan Indonesia dalam BRICS akan memperkuat posisi Indonesia di kancah global, serta menekankan pentingnya kerja sama antarnegara melalui forum seperti BRICS untuk mendukung stabilitas dan kemakmuran dunia," kata Sekretaris Kabinet Letkol Teddy Indra Wijaya dikutip dari siaran pers Sekretariat Presiden, Senin 7 Juli 2025.
Menurut dia, keikutsertaan Indonesia dalam forum BRICS merupakan hasil dari inisiasi langsung Prabowo di tahun pertamanya menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia. Tak berjalan lama, Indonesia pun resmi menjadi personil ke-11 BRICS pada Januari 2025.
Selengkapnya...