ARTICLE AD BOX
pendapatsaya.com
Kamis, 03 Jul 2025 06:33 WIB

Bali, pendapatsaya.com --
Tim SAR tetap mencari puluhan penumpang Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya rute Pelabuhan Ketapang Banyuwangi, Jawa Timur menuju Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali, nan tenggelam di Selat Bali, Rabu (2/7).
Koordinator Pos SAR Banyuwangi Wahyu Setia Budi di Banyuwangi mengatakan puluhan penumpang tetap belum ditemukan. Tim SAR terkendala cuaca dalam pencariannya.
"Namun sampai saat ini kami belum menemukan penumpang kapal, dan juga ada hambatan cuaca dan ombak di Selat Bali, mencapai sekitar 2,5 meter, sehingga menyulitkan tim SAR," katanya, Kamis (3/7).
Selain Basarnas Banyuwangi menerjunkan kapal RIB (Rigid Inflatable Boat) untuk pencarian korban kapal tenggelam, Wahyu menyampaikan dari pihak Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) juga turut menerjunkan kapal untuk melakukan pencarian.
"Kami juga dibantu Basarnas Denpasar dan Pos SAR Jembrana (Bali) melakukan pencarian korban kapal tenggelam," kata Wahyu Setia Budi.
Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya rute Pelabuhan Ketapang Banyuwangi, Jawa Timur menuju Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali, tenggelam, Rabu (2/7).
Kapal nan berangkat pada Rabu malam pukul 22.56 WIB tenggelam sekitar 25 menit setelah lepas jangkar.
Kejadian ini terlihat oleh petugas jaga Syahbandar kemudian dilaporkan kepada Basarnas dan lembaga mengenai lainnya.
Basarnas mengirimkan personil dari Pos SARBanyuwangi nan terletak di Pelabuhan Ketapang langsung melakukan pencarian dengan menggunakan Rigid Inflatable Boat (RIB). Tim rescue dari Pos SARJembrana juga dikerahkan untuk melakukan upaya pencarian terhadap penumpang kapal nan tenggelam di Selat Bali tersebut.
"Saat ini ada tim dari Kantor SAR Surabaya juga nan merapat ke letak dan KN SAR Permadi nan dipersiapkan untuk berangkat mendukung operasi SAR," kata Kepala Kantor Sar Surabaya, Nanang Sigit dalam keterangan tertulisnya, Kamis (3/7).
Nanang Sigit nan juga selaku SAR Mission Coordinator dalam operasi SAR ini mengatakan, menurut info manifest kapal berjumlah 53 orang penumpang dan 12 orang kru kapal.
"Kapal nan diperkirakan tenggelam pukul 23.20 WIB ini juga memuat 22 kendaraan di antaranya 14 truk tronton," ujarnya.
(kdf/antara/isn)
[Gambas:Video CNN]