H+2 Tahun Baru 2025, Arus Balik Ke Jakarta Masih Tinggi

pendapatsaya.com, Jakarta Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division mencatat pantauan arus lampau lintas di sekitar Tol Jabodetabek dan Jawa Barat pada H+2 Tahun Baru 2025 alias Jumat, 3 Januari 2025. Dari pantauan terlihat tetap ada peningkatan arus balik menuju Jakarta dan Bandung.

"Tercatat terjadi peningkatan volume lalu lintas nan kembali ke Jabodetabek dari arah Cikampek dan Puncak nan terdistribusi melalui Gerbang Tol (GT) Halim, GT Cikunir 6 dan Ciawi 2 total tercatat sebanyak 114.002 kendaraan alias naik 10,55 persen dibandingkan volume lampau lintas transaksi normal ialah 103.123 kendaraan transaksi," tutur Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Widiyatmiko Nursejati dalam keterangannya, Sabtu (4/1/2025).

Menurut Widi, perihal sebaliknya terjadi di lampau lintas menuju Puncak dari arah Jakarta, nan tercatat mengalami penurunan dibandingkan lampau lintas harian normal. Rinciannya ialah lampau lintas transaksi di GT Halim arah Jakarta sebanyak 64.847 kendaraan alias naik sebesar 2,87 persen terhadap lampau lintas transaksi normal 63.037 kendaraan.

Kemudian, lampau lintas transaksi di GT Cikunir 6 arah Jakarta sebanyak 11.246 kendaraan alias naik sebesar 47,08 persen dari volume lampau lintas transaksi normal sebanyak 7.646 kendaraan, dan lampau lintas transaksi di GT Ciawi 2 arah Jakarta tercatat sebanyak 37.909 kendaraan alias naik sebesar 16,86 persen dari volume lampau lintas transaksi normal sebanyak 32.440 kendaraan.

"Sementara itu, di wilayah Jawa Barat, tetap terpantau peningkatan volume lampau lintas menuju Bandung dan Rancaekek, tercatat total sebanyak 70.882 kendaraan melintas, alias meningkat sebesar 21.83 persen dibanding volume lampau lintas transaksi normal ialah 58.182 kendaraan transaksi nan menuju Kota Bandung dan sekitarnya," jelas dia.

Usai libur liburan natal dan tahun baru, ribuan penumpang tiba di terminal kehadiran dua airport Soekarno Hatta. Data pengelola airport Soetta mencatat hari ini bakal terjadi peningkatan pergerakan penumpang sebanyak 160.149 orang.

Volume lampau lintas meninggalkan Bandung menuju Jakarta, lanjutnya, tercatat terjadi peningkatan dibandingkan lampau lintas harian normal. Hal itu dikarenakan pergerakan masyarakat menuju ke beragam destinasi jelang seremoni tahun baru 2025.

Adapun lampau lintas keluar Bandung dan Jakarta terdistribusi melalui dua Gerbang Tol, dengan rincian volume lampau lintas transaksi menuju Rancaekek, Garut, dan sekitarnya melalui GT Cileunyi tercatat 33.171 kendaraan alias naik sebesar 9,51 persen dibanding lalu lintas normal sebanyak 30.291 kendaraan.

"Sedangkan arah sebaliknya, sebanyak 33.000 kendaraan menuju Bandung alias Jakarta meninggalkan wilayah Rancaekek, Garut dan sekitarnya melalui GT Cileunyi. Volume lampau lintas transaksi di GT tersebut naik sebesar 10,46 persen dari lalin normal ialah sebanyak 29.876 kendaraan," ungkapnya.

Untuk volume lampau lintas transaksi nan menuju Kota Bandung melalui GT Pasteur, tercatat sebanyak 37.711 kendaraan alias meningkat 35,21 persen dibanding lampau lintas normal sebanyak 27.891 kendaraan, dan volume lampau lintas transaksi GT Pasteur meninggalkan Kota Bandung menuju Jakarta tercatat 32.116 kendaraan alias naik sebesar 1,54 persen dari lalin normal sebanyak 31.628 kendaraan.

"Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol agar selalu mengutamakan keselamatan dengan mempersiapkan diri sebelum melakukan perjalanan dengan memastikan keadaan kendaraan dan pengemudi dalam kondisi prima, memperhatikan kecukupan BBM dan saldo e-toll," Widi menandaskan.