ARTICLE AD BOX
pendapatsaya.com, Jakarta Polisi menangkap empat pelaku lain mengenai kasus penembakan bos rental mobil hingga tewas di Rest Area KM 45 Jalan Tol Tangerang-Merak B, Desa Pabuaran, Jayanti, Tangerang, pada Kamis subuh, 2 Januari 2025 lalu.
Di mana sebelumnya, polisi menangkap laki-laki berumur 31 tahun berinisial AS, nan merupakan penyewa mobil milik bos persewaan nan tewas.
Terkait perihal itu, Anggota Komisi III DPR RI, Abdullah mendesak kepolisian untuk mengusut tuntas kasus penembakan bos persewaan tersebut dan memberantas komplotan pencuri mobil persewaan alias sewa sampai ke akar-akarnya.
"Komplotan pencurian kendaraan mobil persewaan ini bekerja secara sistematis dengan perannya masing-masing, ada nan menyewa, ada nan menggelapkan hingga menadah dan menjualnya. Kasus ini kudu diusut tuntas dan komplotannya mesti diberantas sampai ke akar-akarnya,," kata dia dalam keterangannya, Minggu (5/1/2025).
Politikus PKB ini menuturkan, keberadaan persewaan mobil itu mempunyai peran strategis dalam membantu mobilisasi masyarakat, khususnya di wilayah tujuan wisata. Karena itu, Abdullah menilai perlindungan kepada upaya persewaan mobil ini dapat dilakukan lebih serius lagi.
"Misalnya melalui kerja sama antara pengusaha persewaan mobil dengan pihak kepolisian untuk mencegah dan mengatasi pencurian mobil oleh komplotan pencuri mobil persewaan nan bekerja secara sistematis," ungkap dia.
Selain kerja sama antara pengusaha mobil persewaan dengan kepolisian, diat juga meminta pengusaha persewaan untuk lebih hati-hati ketika menyewakan mobilnya.
"Misalnya dengan melakukan screening terhadap peminjamnya. Melalui pemeriksaan KTP, nomor telepon, rekening bank dan identitas lainnya. Ini dilakukan demi keamanan dan keselamatan semua pihak" jelas Abdullah.
Terkait Kapolsek Cinangka, AKP Asep Iwan Kurniawan nan diperiksa berbareng anggotanya oleh Propam, Abdullah meminta perihal itu dilakukan dengan ahli dan transparan.
"Jadi kita tunggu hasil pemeriksaan Propam tersebut, dari situ kita pelajari untuk mitigasi kedepannya," pungkasnya.