Malam-malam Susuri Tembok Bolong Jatinegara, Petugas Amankan 3 Wanita

Sedang Trending 1 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, pendapatsaya.com --

Satpol PP DKI Jakarta mengecek dugaan prostitusi di kembali tembok pembatas rel kereta api di Jatinegara, Jakarta Timur (Jaktim). Petugas mengamankan tiga orang wanita di letak itu.

Kasatpol PP DKI Jakarta Satriadi Gunawan mengatakan pengecekan dilakukan pada Minggu (29/6) pukul 22.30 WIB. Sejumlah personil Satpol PP dikerahkan menyusuri tembok-tembok nan bolong.

"Pengecekan menyeluruh ke dalam tembok nan dibolongi, hasil tidak ditemukan tenda maupun aktivitas nan diduga prostitusi," kata Satriadi seperti dikutip pendapatsaya.com, Senin (30/6).

Dia mengatakan ada tiga wanita nan diamankan saat pengecekan itu. Mereka didata dan diberi edukasi.

"Ditemukan tiga wanita malam dilakukan pendataan, edukasi dan membikin surat pernyataan," jelasnya.

Satpol PP juga menemukan sejumlah minuman keras. Barang-barang kemudian itu disita.

"Ditemukan dua pedagang kopi dilakukan edukasi dan pendataan di kantor, enam botol minuman beralkohol jenis AO dan anggur merah dilakukan penyitaan," ujarnya.

Kondom-kondom berserakan

Tembok pembatas rel kereta di Jatinegara diduga sengaja dijebol untuk tempat prostitusi. Di kembali tembok jebol itu banyak sampah-sampah nan berceceran di sekitarnya, termasuk temuan botol minuman keras hingga kondom.

Berdasarkan laporan pendapatsaya.com di lokasi, Minggu (29/6) tembok jebol pertama lokasinya tak jauh dari flyover. Di baliknya ada jejak balut kondom hingga sampah surat kabar berkata asing.

Temuan kondom hingga botol minuman keras di tembok bolong JatinegaraTemuan kondom hingga botol minuman keras di tembok bolong Jatinegara. (Taufiq/pendapatsaya.com)

Kemudian, tembok jebol selanjutnya berada di dekat halte JakLingko, Jalan Bekasi Timur Raya. Di sana ditemukan sepasang sepatu wanita kaus hingga selendang berwarna hitam.

Selain itu, ada juga jejak botol minuman keras nan sudah pecah. Sampah-sampah balut dan puntung rokok juga berceceran di sekitar lokasi.

Di titik berikutnya apalagi terdapat jejak kondom nan sudah berubah warna. Bekas kondom terlihat sudah mengering dan dibuang sembarangan di sekitar lokasi.

Cerita warga

Beberapa penduduk di sekitar letak pun tidak menampik jika dugaan praktik prostitusi itu ada. Seperti Anwar, nan mengaku sempat juga mendengar berita ada praktik prostitusi di sana.

"Infonya begitu," kata Anwar di lokasi, Sabtu (28/6).

Anwar kerap memandang waria nan bekerja sebagai pengamen berkumpul di dekat lokasi. Para waria nan pernah dilihat Anwar, suka duduk hingga berdiri di kembali pepohonan di sana.

"Cuma setahu saya itu banyaknya mah banci, suka pada ngamen duduk-duduk di situ. Kalo wanita mangkal kurang tau juga saya pastinya. Kalo bencong dari dulu dah, bencong kan bukan wanita bener ya," ungkap Anwar.

"Jumlahnya mah nggak tahu saya, tapi saya pas lewat pernah lihat emang ada beberapa. Kadang-kadang ngemper di pinggir, kadang di kembali pohon tiba-tiba nongol, ngamen mereka," tuturnya.

Berita selengkapnya di sini.

(gil)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya