ARTICLE AD BOX
pendapatsaya.com, Jakarta - Pemberian sumur bor nan dicanangkan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Ketua Umum Bhayangkari Juliati Sigit Prabowo di Pulau Palue, Nusa Tenggara Timur (NTT), meninggalkan kisah inspiratif nan mendalam.
Tali kasih Kapolri itu menjadi inspirasi dan motivasi bagi lima pemuda dan pemudi Pulau Palue untuk mengikuti jejak langkah Jenderal Sigit Prabowo menjadi abdi negara.
Total ada lima penduduk Pulau Palue nan lolos seleksi Bintara Polri. Kelima penduduk itu masing-masing berjulukan Fransiska Eka Saputri Nona, Frederikus Fajar Wongga, Yulius Wendra Mangge Pase, Miky Carolus Sawu, dan Damasus Rolandino Ndae.
Kelima penduduk itu mempunyai kisah nan sama di kembali keikutsertaan dalam seleksi Bintara Polri. Mereka mengaku terinspirasi dengan pemberian bingkisan sumur bor Kapolri di Pulau Palue pada 2023 silam.
Salah satu peserta lolos seleksi, Frederikus Fajar Wongga, menjelaskan Pulau Palue sempat dilanda kekeringan dan kesulitan akses air bersih. Di tengah kesulitan itu, Sigit dan Juliati datang memberikan solusi.
"Beliau datang bukan untuk seremoni tapi untuk mendengar, untuk memandang dan pulang dari sana beliau tinggalkan bingkisan untuk pulau kami sumur bor pertama," kata Frederikus dalam sebuah pesan video nan diterima, Sabtu (12/7/2025).
Sumur Bor nan Menginspirasi
Bagi Frederikus dan empat peserta seleksi Bintara Polri lainnya, bingkisan sumur bor dari Kapolri itu terasa spesial. Sumur bor itu bukan hanya mengatasi masalah kekeringan di tempat tinggal mereka, namun juga menghadirkan inspirasi untuk bisa menjadi pembawa kebaikan bagi banyak orang sekitar.
"Hari ini kami bersiap menempa pendidikan bukan hanya untuk kami, tapi untuk mama-mama untuk semua penduduk untuk tanah nan dulu kehausan," kata Frederikus.
Mewakili kelima penduduk Palue nan lolos seleksi Bintara Polri, Damasus Rolandino Ndae mengatakan mereka bakal berkomitmen untuk menjadi polisi nan konsisten bekerja bagi masyarakat seperti nan telah dicontohkan Jenderal Sigit di Pulau Palue.
"Untuk Bapak Kapolri terima kasih lantaran datang lantaran memandang lantaran memberi sinar bagi mimpi kami di ujung timur Indonesia. Dari Palue, kami berjanji bakal menjadi polisi nan membawa angan seperti nan beliau dulu bawa kepada kami," katanya.
Gelar Bakti Kesehatan dan Beri Hadiah Sumur Bor
Seperti diketahui, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sempat memberikan bingkisan sumur bor kepada penduduk di Pulau Palue. Setelah berbulan-bulan pengeboran sejak 15 Agustus 2023, akhirnya pada Jumat 20 Oktober, sumur bor nan telah mereka tunggu-tunggu akhirnya menghasilkan air bersih.
Masyarakat Pulau Palue merayakan momen berhistoris ini dengan sukacita. Sumur bor nan mereka miliki sekarang bakal menjadi sumber air bersih nan stabil, memenuhi kebutuhan air minum, penggunaan rumah tangga, dan mendukung pertanian nan krusial dalam kehidupan mereka.
"Pak Kapolri, ibu Polri, semua, banyak-banyak terima kasih," ujar salah seorang penduduk dalam video nan dibagikan.
"Sekarang Kapolri sudah kasih kami air. Kami rasa bahagia. Terima kasih, luar biasa Kapolri dengan ibu. Luar biasa, Tuhan memberkati," ujar penduduk lainnya, seorang ibu, nan sedang antre mengambil air bersih menggunakan jeriken.
Kapolri dan Ketua Umum Bhayangkari diketahui berjamu ke Pulau Palue, Sikka, NTT, pada 24 Agustus 2023 lalu. Selain menggelar hormat kesehatan, dalam agenda itu diberikan pula support sumur bor untuk mendapat sumber air bersih bagi masyarakat.
Kunjungan Kapolri Jenderal Listyo Sigit itu memang dilaksanakan untuk menjawab keluhan masyarakat Pulau Palue. Mereka selama ini mengalami kesulitan air bersih dan butuh pelayanan kesehatan. Kedatangan Sigit saat itu disambut meriah penduduk Pulau Palue secara adat.