Mantan Anak Buah Shin Tae-yong Di Timnas Indonesia Berdarah Liberia Jadi Korban Rasis Usai Bawa Dewa United Kalahkan Persib

Sedang Trending 5 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

pendapatsaya.com - Bek Dewa United, Alta Ballah jadi korban rasisme. Ini terjadi usai dia membawa Tangsel Warriors mengalahkan Persib Bandung di BRI Liga 1 2024/2025.

Alta Ballah bermain pada babak kedua saat Dewa United menang 2-0 atas Persib di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung pada Jumat (17/1) dalam pekan ke-19.

Alta Ballah masuk usai jarak turun minum. Putra dari mantan pesepak bola asal Liberia, Anthony Jomah Ballah ini menggantikan Reva Adi Utama.

"Tentunya kami sangat menyayangkan adanya tindakan rasisme nan dilakukan oknum suporter musuh terhadap pemain kami, Alta Ballah," ujar Presiden Dewa United, Ardian Satya Negara.

1 dari 1 halaman

Lapor ke APPI

Ardian telah melaporkan kasus rasis nan diterima Alta Ballah kepada Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI). Pihaknya berambisi tidak ada lagi kejadian seperti itu terulang di sepak bola Indonesia.

"Kita tahu sepak bola adalah olahraga nan mempersatukan semua golongan di negeri ini, namun nyatanya aksi-aksi seperti ini justru terjadi di pertandingan sepak bola," tutur Ardian.

"Kami pun sudah mengambil langkah dengan berkoordinasi dengan pihak nan berkuasa dalam masalah ini ialah APPI."

"Semoga ini menjadi nan terakhir dan sepak bola betul-betul bisa menjadi perangkat pemersatu di negeri ini," imbuh Ardian.

Alta Ballah pernah dipanggil ke Timnas Indonesia sewaktu tetap dilatih Shin Tae-yong pada April 2021. Namun pemain berumur 24 tahun itu belum pernah dimainkan di Skuad Garuda.

(pendapatsaya.com/Fitri Apriani)

Selengkapnya