Ada Bocoran Perusahaan Konglomerat Mau Ipo

Sedang Trending 4 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, CNBC Indonesia — Pemilk Tancorp Hermanto Tanoko tengah mempersiapkan satu perusahaan kimia untuk melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Rencananya perusahaan miliknya tersebut bakal melantai perdana di Bursa Efek Indonesia dalam satu hingga dua tahun ke depan. 

"Mungkin bisa [IPO] 1-2 tahun lagi. Tapi moga-moga, kita kan juga ada M&A (merger and acquisition) ya di Tancorp ya. Jadi kadang juga nggak bisa diprediksi jika mendadak ada sebuah opportunity dan perusahaan itu layak IPO, saya biasanya bakal masuk pada saat IPO juga," ujarnya, dikutip Sabtu (12/7/2025).

Hermanto menyebut aset perusahaan tersebut tetap di bawah Rp1 triliun, dan mengincar nilai emisi initial public offering (IPO) mencapai triliunan rupiah.

Dia enggan mengungkapkan apa perusahaan tersebut, namun perusahaan itu bakal berkarakter business to consumer (B2C), namalain menyediakan produk langsung ke konsumen. Si "Crazy Rich" Surabaya itu juga menyebut perusahaan itu kelak bakal bisa masuk ke seluruh jaringan perusahaan cat miliknya, PT Avia Avian Tbk. (AVIA)

Ia menjelaskan pertimbangan membawa perusahaan sektor kimia tersebut melakukan initial public offering (IPO) itu agar semakin bertambah perusahaan sektor itu nan bisa menjadi pemimpin pasar di Indonesia. Dengan begitu, RI tidak perlu berjuntai banyak pada impor untuk produk-produk tertentu.

"Makanya saya selalu memberi challenge kepada seluruh tim R&D gimana kita bukan hanya menyamai, bukan hanya ATM (amati, tiru, modifikasi), tapi kita mempunyai kelebihan-kelebihan, Inovasi nan bermanfaat. Jadi itu nan bakal kita berikan kepada seluruh masyarakat Indonesia nan tercinta. Dan jika perusahaannya bisa besar, ya tentu bakal menjadi perusahaan dunia kan ya," terang Hermanto.

Namun demikian, dia mengatakan perusahaan tersebut kudu terlebih dulu mempunyai performa keahlian nan baik dan dapat terus bertumbuh. Menurut Hermanto, Tancorp bakal memberikan lampu hijau jika perusahaan dalam naungannya sudah layak untuk go public.

"Karena IPO ini kita bakal mau berbagi ya. Berbagi tentu berbagi kebahagiaan ya. Jangan berbagi-berbagi nan orang-orang kelak merasa dirugikan alias apa ya. Tapi kembali ya, untuk berinvestasi saham itu kan kadang bukan hanya kami nan menentukan," pungkasnya.

Sebagai informasi, Tancorp Group saat ini dibagi menjadi 8 subholding dan mengelola lebih dari 150 merek di Indonesia. Sejumlah merek nan dikenal publik contohnya cat Avian dan air mineral Cleo.


(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Siap Melantai di BEI, Simak Prospek dan Kinerja KAQI

Selengkapnya